Smile.. It will get you through the ups and downs.. And leave everyone around you in a happy place.. Smile, it looks good on you...
Thursday, June 16, 2016
Cermin : Sahabatku, Kekasihku #1
Perkenalanku dengan Hudi memang sudah berjalan lama, semenjak di bangku SMA dulu kita memang bersahabat. Hudi dan aku kemana-mana selalu berdua, bahkan cuma dia yang memahamiku. Hudilah yang selalu setia mendengarkan ceritaku, mulai dari masa kecilku, teman-temanku hingga siapa saja pacar-pacarku. Hudi adalah pendengar yang baik, dekat dengannya pun aku terasa nyaman.
Masa indah di SMA dulu ku lalui dengan Hudi, banyak kejadian dan kenangan indah yang pernah kita alami berdua. Nonton bareng, main roller bareng, jahilin orang bareng, bahkan bandel pun bareng.
Tahun kedua di SMA aku sempat berpacaran dengan kakaknya, dan saat itu Hudi mulai menjauh dariku. Hudi pun akhirnya memutuskan sekolah ke luar negeri, semenjak itulah kita tidak pernah bertemu lagi dan kehilangan kontak.
Dengan berjalannya waktu, setelah tamat SMA aku pun melanjutkan kuliah ke luar negeri. Dua kali empat musim sudah ku lalui di negeri orang, belajar sambil bekerja paruh waktu.
***
Dunia maya saat itu menjadi temanku malam hari. Dan dunia mayalah yang pertemukan ku lagi dengan Hudi. Betapa senangnya saat itu aku bisa berkomunikasi lagi dengan Hudi. Saat itulah kita dekat lagi, karena kita beda negara jadi kita hanya bisa bertemu suara via telepon saja.
Sepulangnya kita ke tanah air setelah menyelesaikan kuliah kita masing-masing, akhirnya kita bertemu tatap muka lagi. Hudi masih seperti dulu masih setia mendengarkan keluh kesahku. Di dekatnya ku selalu nyaman, damai, tenang.
***
"Dimana Babe?"
"Gue dikantorlah bro, kenapa? Miss me"?
"Iya kangen peluk kamu nich.. Ketemuan yuk babe.. Ku jemput sepulang kantor ya.."
"Sore ini gue ada meeting sama client dulu ya, agak maleman bisa kan?"
"Bener nih maleman? Suamimu nyariin gak nanti"?
"Gak".
"Oke, nanti kabari ke aku lagi ya babe".
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Selanjutnya gimana sama si Hudi ini, mak? Kepo aku :D
ReplyDeleteBhuhuhuh.. sering bikin fiksi ngegantung gini.. jadi kelanjutannya belum terpikir mak.. eaaaa.. tunggu ide dulu dari kamar mandi sebelah.. eh :p
Delete