Bakoel Koffie : Cikini Raya 25

Setelah meeting berakhir dengan klien, sorenya saya dijemput kawan untuk kongko-kongko bareng disuatu cafe. Ya saat itu badan terasa pegel benar setelah seharian beraktifitas dan bersyukur pula ada yang mau jemput dan jalan bareng. Heheheheh..  Maksud hati sih pengen nonton tapi karena dijemput ya terserah yang jemput deh mau ajak saya kemana. *Pasrahmodeon. 

Beberapa lama bercengkrama, ngalor ngidul, ngemeng ngomong gak jelas dimobil akhirnya kita menuju ke Cikini untuk ngupi-ngupi cantik. Dan akhirnya kita memutuskan ke cafe ini. Suasana yang saya suka, cafe yang dari luarnya saja sudah kelihatan vintage dan ditambah lagi lokasinya juga di deretan bangunan tua Cikini.

Nama cafe ini adalah Bakoel Koffie. Bakoel Koffie adalah warung kopi yang sebenernya buka di beberapa tempat, antara lain yang pernah saya tahu itu kalo ga salah ada di Bintaro, Senopati, dan di Kelapa Gading. Entah kenapa yang di Cikini ini pas banget suasananya untuk berduaan dan menghabiskan waktu sore itu. Lebay :D. Sebenernya sih daerahnya deket rumah saya jadi ya sejalanlah ke arah rumah biar gak nyusahin yang jemput tadi. Hahahaha.

Meski Bakoel Koffie ini tergolong cafe jadul, tapi saya suka dengan kejadulan didalamnya. Ya saya akui saya pecinta barang-barang jadoel jadi saya menikmati betul suasana dan interior cafe ini. Kursi yang dipakai disini juga kursi jadoel rumahan tempo doeloe, tapi masih tetap cozy dan oke ko untuk kita duduki dan tidak membuat ruangannya menjadi sempit. Cafe ini dibuat seperti cafe rumahan dan rumahnya pun rumah tua pada jaman Belanda.

Mengenai kopinya sendiri, yang ditawarkan standar warung kopi kebanyakan sih. Ada capuccino, macchiato, moca latte, espresso, kopi tubruk dan banyak lagi yang lainnya. Yang khas di Bakoel Koffie sendiri itu ada  java frost, java shake, vocado frost. Konsep Bakoel Koffie sendiri adalah ingin mempopulerkan kembali kopi tradisional Indonesia di Jakarta. Kopi mereka berasal dari perkebunan kopi di pulau-pulau penghasil kopi yang ada di Indonesia. 

Tidak hanya kopi saja yang mereka sajikan, disini juga menjual makanan dan cemilan yang beragam. Mulai dari makanan khas Indonesia sampai makanan barat pun ada disini. Seperti singkong meledug, surabi, pasta, sandwich, nasi bakar, soto betawi, cake, muffin, pancake, waffle dan masih banyak lagi yang lainnya. Soal harga, masih reasonable atau terjangkaulah untuk kita yang suka menikmati kuliner. :)

Pesanan saya sore ini adalah Java Frost Classic dan singkong meledugnya.

Penasaran?

Yuk mari, kalo mau tau rasanya mampir ke Bakoel Koffie. ;)

Bakul Koffie yang di Cikini ini dekat dengan kantor pos Cikini, pasang mata baik-baik ya karena cafenya tanpa plang nama. Cafe ini ada di deretan yang sama dengan TIM, tapi sebelum TIM. Setelah menemukan cafenya pasti yang suka berjadul ria akan menyukainya. Suatu tempat yang jauh dari kebisingan, cozy dan homey dengan sentuhan tradisional, cocok juga untuk pertemuan-pertemuan pribadi. 

Kalo saya pribadi sih saya bilang yess. Etttt, maksudnya saya suka cafe vintage seperti Bakul Koffie. Pas banget untuk yang seneng ngopi-ngopi santai tanpa harus terburu-buru.

Gimana menurutmu?