Keputihan bagi para perempuan sudah tidak asing lagi, pasti perempuan pernah mengalaminya. Masih banyak perempuan yang menganggap keputihan itu hal yang biasa, padahal keputihan tidak bisa dianggap hal yang biasa loch moms. Karena area kewanitaan adalah bagian yang sangat sensitif dan vital bagi seorang perempuan.
Keputihan juga bukan cuma perempuan dewasa saja yang mengalaminya loch moms, remaja dan anak-anak pun bisa mengalaminya. Bahkan balita pun juga bisa mengalami apa yang disebut sebagai keputihan. Itu disebabkan bisa jadi karena aktifitas fisiknya, terkadang kebanyakan permasalahan remaja dan anak-anak adalah belum tahu persis cara membersihkan di area kewanitannya.
Contohnya anak pertama saya yang sudah remaja, belakangan ini Cita (anak pertama saya) sering lelah dan kecapekan dengan aktifitas sekolahnya. Selain belajar di sekolah, Cita juga banyak kegiatan ekstrakurikuler yang diikutinya dan membuat lelah fisiknya. Apalagi Cita di usianya sekarang sudah mengalami menstruasi. Dan saya pun sebagai ibunya harus bisa mengajarinya untuk menjaga kebersihan khusus di area kewanitaannya.
Melihat berbagai jenis keputihan yang berbeda-beda gejalanya maka kita sebagai perempuan perlu mengetahui cara perawatan yang tepat.
Dokter Mery Sulastri, Educator & Trainer Mundipharma Indonesia menjelaskan, "Area kewanitaan memiliki tingkat pH alami di angka 3,8 – 4,2. Keseimbangan pH alami perlu dijaga agar bakteri baik atau lactobacillus di area kewanitaan tetap mendominasi. Bakteri baik ini bisa mencegah area kewanitaan dari berbagai gejala infeksi seperti gatal, bau, dan keputihan berlebih. Salah satu senyawa yang mampu membantu pertumbuhan bakteri baik di area kewanitaan adalah prebiotik. Prebiotik bisa berfungsi sebagai makanan atau nutrisi bagi perkembangan bakteri baik di area kewanitaan. Dengan demikian, prebiotik ini bisa tetap menjaga tingkat pH normal di area kewanitaan."
Demikian dikatakan dr. Mery Sulastri saat Grand Launching BETADINE™ Feminine Wash selasa kemarin (24/4/2018) di Glass House The Ritz-Carlton Pacific Place Jakarta. Tidak cuma produk Betadine terbaru yang saya dapat, tapi saya juga mendapat ilmu bagaimana cara mengatasi keputihan pada remaja dan tips mengajarkan anak perempuan untuk menjaga area kewanitaannya.
Oleh karena itu kita sebagai perempuan wajib membersihkan setiap saat area kewanitaan untuk menjaga keseimbangan pH nya. Dan tidak dianjurkan untuk area kewanitaan di bersihkan dengan sabun mandi atau sabun badan. Karena pH yang terkandung pada sabun mandi itu kurang ideal untuk membersihkan area kewanitaan yang memilki pH lebih asam, sehingga mengakibatkan kekeringan pada kulit dan berpotensi menjadi peradangan di area kewanitaan.
Menjawab kebutuhan ini, Betadine Feminine Wash hadir dengan formula terbarunya, formula alami TRI-CARE yang memiliki kandungan prebiotik dan dapat membantu pertumbuhan bakteri baik serta menjaga keseimbangan pH alami pada area kewanitaan.
Adi Prabowo, Marketing dan Innovation Regional Mundipharma (Asia Pacific, Latin America, Africa, Middle East) pun mengatakan bahwa Betadine sekarang berinovasi dengan mengeluarkan Betadine Feminine Wash sebagai pembersih kewanitaan sehari-hari. Inovasi terbaru Betadine ini menjawab seluruh kekhawatiran perempuan dalam membersihkan area kewanitaannya sehari-hari.
Amankah Betadine Feminine Wash untuk remaja?
Yup, cukup aman digunakan untuk anak remaja kita sehari-hari.
Prebiotik dalam Betadine Feminine Wash ini merupakan makanan untuk bakteri baik yang dapat meningkatkan kualitas dan pertumbuhan bakteri baik di area kewanitaan. Sedangkan formula alami TRI-CARE sendiri terdiri dari IMMORTELLE yang dikenal sebagai bunga abadi, memiliki sifat antimikroba dan antioksidan alami sehingga memberi kelembutan dan mengurangi iritasi pada kulit, SENSIVA zat aktif yang mampu mengurangi gatal dan kemerahan pada kulit, dan CITROFOL bahan yang alami untuk menetralisir bau tak sedap di organ intim.
Karena setiap perempuan berbeda-beda karakter maka Betadine Feminine Wash pun hadir dalam 4 varian yang disesuaikan dengan kebutuhan. Gentle Protection cocok untuk penggunaan di hari-hari normal, Fresh and Active cocok digunakan saat berolahraga atau aktivitas yang banyak menimbulkan keringat, Odour Control cocok digunakan saat beraktivitas panjang (pagi samapai malam), serta Moisturasing yang cocok digunakan untuk kondisi kering di area kewanitaan setelah melahirkan ataupun menopause.
Nah Betadine Feminine juga ada yang berbentuk tisunya loch namanya Betadine Feminine Wipes Gentle Protection. Dan tisunya ini flushable bingit karena bahan tisunya 100% biodegradable sehingga dapat di flush kedalam toilet. Ini cocok banget buat yang punya anak remaja yang selalu gak mau ribet. Karena bisa dipakai jika tidak ada air bersih di sekitarnya. Ya cocok juga untuk kita para moms yang gak mau ribet juga. :)
Jadi area kewanitaan itu sangat penting ya moms untuk selalu bersih.
Dan jangan lupa juga mengajarkan anak remaja kita untuk menjaga kebersihan di area kewanitaannya.
Dan jangan lupa juga mengajarkan anak remaja kita untuk menjaga kebersihan di area kewanitaannya.
Last but not least ;)
Berikut tips untuk membersihkan area kewanitaan yang baik dan benar:
- Cuci tangan sebelum dan sesudah membersihkan daerah kewanitaan.
- Gunakan air bersih.
- Bersihkan area kewanitaan dari arah depan ke belakang.
- Gunakan sabun pembersih yang tepat (jangan menggunakan sabun mandi biasa).
- Jika sedang mengalami menstruasi, ganti pembalut atau pantyliners secara berkala (disarankan 2 jam sekali) dan maksimal 6 jam sekali.
- Dan jangan lupa menggunakan pakaian dalam berbahan katun agar mudah menyerap keringat.
-Vema Syafei 27/4/2018-
Jadi, cukup aman ya bahkan untuk remaja. Mesti dibiasakan bersih-bersih dengan benar, ya. Aktivitas padat kan kadang bikin mager. Hehe.
ReplyDelete